Assalamualaikum wr wb. Selamat pagi anak-anak. Salam sejahtera bagi kita semua. Berikut materi pembelajaran hari ini.
Struktur diskusi
Pada dasarnya diskusi memiliki beberapa struktur diantaranya adalah sebagai berikut:
Bagian isu
Pada bagian isu disebut juga dengan bagaian masalah. Bagian ini seorang penulis mencoba memberi gambaran tentang isu yang akan dibahas dalam diskusi. Masalah-masalah yang memang menurutnya penting untuk di carikan solusi terbaik dalam menentukan keputusan.
Bagian argumen atau pendapat
Argumen atau pendapat dalam teks diskusi mencakup jenis yaitu argumen yang bersifat mendukung dan menentang.
- Argumen yang mendukung berisi tentang uraian lebih lanjut berkaitan dengan isu yang sedang dibahas. Pada bagian ini, penulis mencoba memaparkan argumen yang mendukung dari dari masalah yang sedang bahas. Tentu argumen yang mendukung harus memuat beberapa bukti, fakta dan data yang cukup akurat sebagai referensi pendukung mengenai masalah yang sedang dibahas.
- Argumen yang menentang berisi tentang pendapat yang bersifat menentang dari ketentuan diskusi. Pendapat yang menentang tentu bertolak belakang dengan pendapatnya sendiri yang menurutnya tidak sesuai dengan apa yang dia pikirkan. Argumen yang menentang juga harus dibuat berdasarkan dengan fakta dan data yang akurat sebagai bukti atau alasan yang jelas mengenai masalah yang sedang dibahas.
Bagian simpulan atau saran
Pada bagian ini berisi tentang saran dari penulis mengenai hasil yang sudah disepakati bersama masing-masing peserta diskusi. Saran atau kesimpulan dapat memberikan gambaran tindak lanjut dari pembahasan berikutnya. Hasilnya adalah keputusan yang dapat memberi manfaat dari proses diskusi terkait masalah yang sedang dibahas.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam diskusi adalah
- Diskusi dilakukan dengan ketentuan dan aturan tertentu sebagai bentuk yang formal
- Penggunaan kata dalam penyampaikan pendapat harus jelas
- Bersikap sopan dan santun dalam berucap
- Saling menghormati dan menghargai setiap perbedaan pendapat
- Menjadikan suasana diskusi yang efektif dan kondusif
Kaidah kebahasaan dalam teks diskusi
Dalam teks diskusi terdapat beberapa kaidah yang perlu di ketahui bersama, antra lain:
Penggunaan konjungsi perlawanan
Konjungsi ini disebut juga dengan istilah kata hubung atau kata sambung. Konjungsi perlawanan menunjukkan pesan yang bertentangan dengan ketentuan antara dua hal yang berbeda. Dalam hal ini biasanya ditandai dengan penggunaan kata hubung tetapi, sedangkan, tidak hanya, bukan berarti, setidaknya, melainakan dan lain sebagainya.
Penggunaan kohesi leksikal
Kohesi leksikal merupakan suatu kepaduan yang dicapai melalui pemilihan kata. Bisa berupa penggunaan kata yang berbentuk sinonim, antonim, pengulangan dan hiponim.
Penggunaan Kohesi gramatikal
Kohesi gramatikal merupakan bagian dari kepaduan yang dicapai dengan menggunakan elemen dan aturan gramatikal. Pada kohesi gramatikal mencakup kata rujukan, subtitusi dan elips.
Demikian ulasan materi teks diskusi. Semoga bermanfaat. Terimakasih!!
Demikian materi hari ini, silakan kalian salin ke dalam buku catatan kalian.
0 Comments